Berikut ini Pola Perawatan Masa Mabung
untuk burung Kenari:
-
Tempatkan burung di tempat yang sepi, jauh dari lalu lintas manusia. Sebaiknya burung lebih banyak dalam kondisi dikerodong.
-
Mandi cukup 1x seminggu saja dan jemur maksimal 30 menit/hari.
-
Pemberian porsi pakan tambahan diberikan lebih banyak karena sangat diperlukan untuk pembentukan sel-sel baru dan untuk pertumbuhan bulu baru. Misalnya: Tambahkan biji Niger Seed, variasikan pemberian sayuran segar dan buah.
-
Berikan Vitamin dan Mineral yang berkualitas yang dicampur di air minum 2x seminggu.
-
Lakukan pemasteran. Masa mabung membuat burung lebih banyak pada kondisi diam dan mendengar. Inilah saat yang tepat untuk mengisi variasi suara sesuai dengan yang kita inginkan. Lakukan pemasteran dengan tepat, sesuaikan karakter dan tipe suara burung dengan suara burung master.
SUARA MASTER YANG BAIK UNTUK BURUNG KENARI (CANARY)
Irama lagu
yang dimiliki burung Kenari memegang peranan yang sangat penting di
dalam
penilaian lomba burung
Kenari. Karena
kembali kepada
filosofi burung berkicau,
daya tarik utama dari burung berkicau adalah
kemampuan berkicaunya (irama lagu).
Memilih
suara-suara master untuk burung
Kenari
janganlah terfokus hanya memilih suara-suara
master yang kedengarannya unik dan bagus.
Ada beberapa
hal yang harus kita perhatikan;
-
Kesesuaian irama lagu dan frekuensi antara suara master dengan burung andalan kita. Ketidaksesuaian suara master dengan burung akan menyebabkan lagu yang fals dan tidak enak didengar.
-
Mengikuti Trend Lagu yang ada. Misalnya tonjolan dan tembakan yang sedang digandrungi pada saat ini adalah tonjolan dengan speed rapat divariasikan dengan irama lagu yang ngeroll.
-
Variasi irama lagu yang mewah. Yang dimaksud irama lagu yang mewah disini bukanlah suara tonjolan yang keras, tetapi kita harus bisa memilih suara-suara master yang memiliki variasi speed yang selaras dan irama lagu yang memiliki cengkok dan mengalun.
Sangat
banyak metode dan cara-cara yang dapat
dilakukan di dalam proses
pemasteran burung berkicau.
Dan juga banyak sekali berkembang
mitos-mitos yang keliru dalam prakteknya
dilapangan.
Salah satu
mitos aneh yang berkembang, yaitu burung
yang akan di master harus melihat burung
masternya, agar burung yang di master dapat
menirukan gaya bunyi dan cara membuka mulut
burung master tersebut. Mitos lainnya yaitu
proses pemasteran burung berkicau harus
menunggu burung dalam keadaan ganti bulu
atau mabung.
![]() |
![]() |
Sebenarnya;
Pemasteran
dapat kita lakukan tidak harus menunggu
burung berkicau
dalam keadaan
mabung
atau berganti bulu. Burung berkicau dalam
keadaan normal, bahkan dalam keadaan top
form pun juga dapat dilakukan pemasteran.
Ada Mitos yang mengatakan pemasteran burung
harus menunggu masa burung mabung.
Alasannya
karena; Pada saat mabung, burung berkicau
cenderung untuk banyak diam dan sangat
jarang sekali berkicau. Burung yang banyak
diam pada masa mabung tersebut, cenderung
untuk lebih banyak menggunakan waktunya
untuk menyimak dan mengolah suara-suara yang
ada disekelilingnya. Apabila suara yang
didengarnya sesuai dengan tipikal karakter
suaranya, maka akan direkam dan ditirukan.
Kunci keberhasilan dalam
memaster burung Kenari adalah
memaster burung
dengan
suara-suara master (burung master)
yang
cocok dan sesuai
dengan karakter
dasar lagu burung
yang akan di master (burung maskot).


No comments:
Post a Comment